Friday, September 27, 2019

Kreasi Etnik dan Unik Perca Batik 3D untuk Clutch dan Kalung


Industri kreatif saat ini memiliki peluang yang cukup besar untuk mendukung peningkatan perekonomian. Bekerja bisa dilakukan dimana saja dengan waktu yang bisa diatur sendiri (bukan sesuka hati lho ya). Apalagi kreativitas manusia saat ini belum bisa tergantikan oleh mesin, sehingga teknologi menjadi penunjang untuk meningkatkan inovasi dan kreasi agar semakin beraneka ragam. Hal ini tentu bisa disadari siapa saja, termasuk kalangan mahasiswa. Mereka masih memiliki ide-ide segar untuk berkembang dan waktu yang sangat banyak untuk menambah pengalaman. Dian Art ingin menjadi salah satu bagian yang mendukung mahasiswa untuk mengembangkan potensi dan pengalamannya. Salah satunya dengan mengadakan workshop. Kali ini kesempatan diberikan oleh Universitas Kristen Petra Surabaya jurusan Desain Komunikasi Visual yang ingin belajar mengenai pembuatan clutch pesta dan kalung dengan bahan perca batik 3D.

Dosen dan mahasiswi UK Petra Surabaya bersama karya mereka.
Sumber : Dokumentasi Dian Art
Clutch pesta dengan hiasan korsase dan perca batik sempat hitz di kalangan wanita. Bentuknya yang etnik dan elegan membuatnya diminati oleh banyak orang. Begitu juga dengan kalung dari perca batik dengan model 3D, keunggulannya antara lain motif bunga pada batik tampak nyata dan ringan dipakai. Workshop kali ini berlokasi di showroom Dian Art (Apabila anda ingin belajar disini juga secara kelompok, bisa memuat antara 15-20 orang saja). Para peserta belajar kurang lebih selama enam jam di lokasi pada tanggal 22 November 2018.


Pertama setiap peserta mendapatkan satu set bahan untuk mempelajari teknik dan prosesnya. Media yang digunakan untuk clutch kali ini adalah dompet pandan polos. Sebelum menghias clutch, ada teknik-teknik yang harus dilakukan antara lain memilih motif batik apa saja yang akan digunakan. Para peserta diberi gambaran tentang model apa yang ingin dibuat. Setelah menentukan motif, mereka menggunting sesuai pola kain. Potongan tersebut dikumpulkan dan nantinya akan ditempelkan untuk membuat desain yang cantik. Para mahasiswi tampak antusias untuk belajar membuat kreasi mereka.

Para mahasiswi sibuk dengan kreasi yang akan dibuat.
Sumber : Dokumentasi Dian Art

Seorang mahasiswi menempelkan batik bermotif bunga yang
akan digunakan untuk menghias clutch dan kalung.
Sumber : Dokumentasi Dian Art
Ada banyak perca batik yang disediakan agar para peserta bebas memilih motif dan model apa yang akan digunakan. Kegiatan ini bisa dilakukan kembali oleh mereka apabila memiliki sisa kain batik yang sudah tidak terpakai. Setelah para peserta menghias clutch, mereka membuat kalung dari perca yang diisi sumbu kompor. Kelebihan kalung ini antara lain sangat ringan dipakai. Proses pembuatannya tidak jauh beda dengan membuat clutch. Setiap bahan yang menyerupai bunga atau daun yang sudah jadi 3D (untuk prosesnya bahan yang dibutuhkan antara lain perca batik, lem kayu, kain keras, dan kawat tembaga) akan dirangkai satu-persatu. 

Alat utama yang harus ada dalam materi kali ini adalah gunting dan lem. Ada dua jenis lem yang dibutuhkan yaitu lem kayu dan lem tembak. Keduanya memiliki fungsi masing-masing. Pada tahap awal, lem kayu ini banyak dibutuhkan sedangkan pada tahap akhir untuk merangkai daun dan bunga menggunakan lem tembak. Bagaimana hasil karya beberapa mahasiswa yang mengikuti kegiatan ini? Bisa disimak gambar-gambar seperti di bawah ini. Apabila anda tertarik juga untuk belajar, maka tersedia kontak kami di halaman berikut. Kami tunggu partisipasi anda baik melalui komen atau hubungi langsung ke kontak yang sudah disediakan. 


Clutch pesta perca batik 3D warna kuning cerah karya peserta.
Sumber : Dokumentasi Dian Art
Clutch pesta dengan desain yang simpel karya peserta workshop.
Sumber : Dokumentasi Dian Art
Hasil kreasi yang baik dari salah satu peserta.
Sumber : Dokumentasi Dian Art
Karya para peserta yang selesai lebih awal.
Clutch beserta kalung yang sudah siap dipakai.
Sumber : Dokumentasi Dian Art


Alhamdulillah dapat cinderamata lagi dari Jurusan Desain
Komunikasi Visual UK Petra Surabaya.
Sumber : Dokumentasi Dian Art

No comments:

Post a Comment