Saturday, December 6, 2014

Perhiasan Tradisional Batak, antara Tradisi dan Eksistensi



Perhiasan logam yang motifnya berasal dari Batak sempat menjadi trend di kalangan pecinta perhiasan. Bahan yang digunakan terdiri dari berbagai macam namun pada wujud aslinya, perhiasan tersebut berasal dari emas. Harga emas yang mahal tentunya tidak dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat, oleh sebab itu beberapa pengrajin memiliki akal untuk membuat desain yang sama dari tembaga maupun perak yang disepuh dengan emas. Perhiasan logam yang paling laris digemari adalah motif yang dibuat oleh Batak Karo. Bagaimana asal-usul motif tersebut? Bagaimana orang-orang Batak Karo terdahulu membuat perhiasan dari emas? Apa fungsi perhiasan-perhiasan tersebut?

Batak adalah kelompok etnis minoritas terbesar di Indonesia, dengan lebih dari enam juta anggota. Mereka mendiami ujung utara punggung pegunungan yang membentang dari Sumatera, pulau terbesar keempat di dunia. Daerah yang terisolasi ini diberkati dengan tanah yang subur, iklim yang sejuk dan hutan dataran tinggi yang lebat.
Kalung motif tanduk kerbau khas Batak Karo,
koleksi Dian Art

Seperti banyak kelompok etnis lainnya di Indonesia, orang Batak memiliki kasta khusus pekerja logam (pande) yang dipandang sangat menghormati pengetahuan esoterik mereka. Pengolahan besi dan paduan tembaga (perunggu dan kuningan), tidak hanya dibuat perhiasan tetapi juga berbagai macam benda utilitarian

Thursday, December 4, 2014

Pengolahan Manik (Glass Beads) Kalimantan Tengah

Selain kaya dengan batu-batuan, Pulau Kalimantan juga terkenal dengan manik-maniknya. Model manik Kalimantan terdiri dari beraneka ragam yang sangat khas dan etnik. Penggunaan manik-manik di Kalimantan Tengah sebenarnya merupakan warisan budaya dari leluhur. Bahan utama manik-manik yang paling sering digunakan berasal dari daur ulang kaca. Hal yang paling menarik dari manik-manik Kalimantan Tengah adalah setiap warna maupun motif sama-sama memiliki makna. Tidak semua orang berhak menggunakan manik-manik sesuka hatinya, karena menggunakan kreasi manik-manik dengan motif dan warna tertentu sama dengan menunjukkan identitasnya terhadap masyarakat.


Sebagian besar manik-manik yang diimpor berasal dari pedagang China , India,  Arab, dan Eropa. Di kota-kota pesisir Pulau Kalimantan manik-manik diperdagangkan dengan hasil hutan dari suku Dayak, tapi tidak semua manik-manik merupakan manik impor. Di kota kecil Tanjung Selor, di pantai timur, Tillema menemukan sebuah lokakarya untuk manik-manik pada tahun 1928. Manik-manik kaca Eropa diahancurkan dan dilebur oleh pengrajin lokal. Kaca-kaca tersebut dilelehkan dan dituangkan di atas papan dengan banyak lubang kecil. Ukuran manik-manik tersebut lebih besar dari manik-manik Bohemia, sehingga manik-manik yang berukuran tebal bisa dibuat. Ketika kaca masih cair, orang-orang membuat sebuah lubang kecil di bola dengan vena dari daun kelapa, untuk ditusukkan ke manik-manik.

Pada saat itu Whittier menyatakan ada berbagai cara untuk mendapatkan manik-manik. Metode pertama adalah impor dari Chzechoslovakia, nama baru dari bekas wilayah Bohemian. Manik-manik ini diimpor melalui Sarawak, bagian Malaysia dari Kalimantan. Metode kedua adalah perdagangan benda-benda etnografi untuk manik-manik dari pedagang Kayan. Barang-barang ini kemudian dijual di pasar wisata melalui pedagang. Metode tersebut dilakukan untuk mendapatkan manik-manik di pedesaan yang biasanya dibuat oleh para perempuan. Metode terakhir adalah membongkar potongan tua dari manik-manik.

Bahan manik-manik yang nantinya digunakan untuk
 topi, pakaian, dan lain-lain (dokumentasi pribadi Dian Art)

Warna dan motif manik-manik

Sebagaimana disebutkan di atas, masing-masing kelompok Dayak memiliki preferensi sendiri untuk warna. Pada akhir abad ke-19, manik-manik untuk wanita
digunakan untuk membuat topi yang diberi nama lawang Apang, dibuat oleh Bahau di daerah Mahakam, menunjukkan keragaman besar warna : hitam, kuning, hijau, biru, merah , dan oranye . Motif pada manik-manik ini adalah kepala panther yang sangat bergaya. Mata,  hidung, maupun mulut panther berwarna hitam dan merah . Nieuwenhuis percaya motif panther benar-benar menjadi tokoh mitos atau referensi, kedua asumsi tersebut menunjukkan bahwa Bahau, sama seperti Kenyah, memilih motif dari dunia hewan.

Monday, September 8, 2014

Kristal, Kecantikan Alam yang Mempesona



Setelah kita mengenal apa itu mineral pada halaman sebelumnya, kita akan menginjak dengan apa yang dimaksud dengan kristal. Selain perhiasan, pernak-pernik baju, tas, atau sepatu wanita biasanya menggunakan kristal agar tampak berkilau. Pada bagian kali ini kita akan mengenal mengenai jenis-jenis kristal. Jenis kristal dibagi menjadi dua yaitu kristal simetri dan kristal kembar. Kira-kira kristal dan mineral itu punya kaitan atau tidak ya? Apakah anda pernah mendengar tentang kristalografi?
Jenis batu kristal transparan dan berwarna.


Semua mineral adalah kristal. Bahan kristal adalah padatan atom disusun dalam komponen tertentu, berulang, dengan pola tiga dimensi . Hal itu tampak pada permukaan eksternal yang datar teratur dalam bentuk geometris . Beberapa kristal cukup besar untuk dilihat , bahkan mencapai dimensi yang diukur dalam meter , dan yang lain sangat kecil hanya dapat dilihat dengan mikroskop yang paling kuat . Tapi dari yang terkecil dan terbesar , kristal yang berasal dari mineral sama dibangun dengan pola atom yang sama . Kristalografi adalah studi tentang sifat geometris dan stuktur internal kristal adalah bagian mendasar dari mineralogi .

Struktur atom .
Sebuah kristal dibangun individu , identik , unit struktural atom atau molekul ini disebut sel satuan . Sebuah kristal dapat terdiri dari hanya beberapa unit sel , atau miliaran. Sel satuan bereproduksi berulang dalam tiga dimensi , membangun struktur internal skala yang lebih besar dari kristal , yang disebut kisi . Bentuk sel satuan dan simetri kisi menentukan posisi dan bentuk wajah kristal . Kristal yang banyak mengandung

Monday, January 20, 2014

Apa itu Gemstone (batu permata)?



Salah satu perhiasan yang paling digemari masyarakat adalah batu permata, namun tidak semua orang mengerti mana yang digolongkan sebagai batu permata (gemstone) dan mana yang tidak. Pada tahun 2014 trend batu permata kembali menyeruak menghiasi pasar aksesoris Indonesia. Tak ketinggalan pakaian dan tas pun dihiasi dengan batu-batuan. Sebagian orang bahkan percaya bahwa batu-batu permata juga memiliki manfaat untuk fisik maupun non fisik. Harga yang ditawarkan juga sangat bervariatif. Hal ini menyebabkan pameran perhiasan yang memamerkan aneka batu-batu permata selalu laris dikunjungi masyarakat. Kembali ke topik awal, apa sih sebetulnya yang dimaksud dengan batu permata? Apakah batu permata benar-benar memiliki khasiat? Mitos atau fakta? Berikut adalah penjelasannya. 

Definisi batu permata sangat luas : istilah ini digunakan untuk menggambarkan setiap mineral yang sangat berharga karena keindahannya, daya tahan, dan kelangkaannya. Permata adalah mineral yang ditingkatkan dalam beberapa cara dengan mengubah bentuknya, biasanya dengan memotong dan polishing. Kebanyakan permata  berasal dari kristal mineral (seperti berlian atau safir), atau sebagai agregat kristal (seperti perunggu atau giok). Ada juga mineral yang tersedia dalam jumlah terbatas dalam bentuk non-kristalin berasal dari bahan organik (seperti mutiara amber) yang juga diklasifikasikan sebagai batu permata. Jenis semacam itu biasanya disebut sebagai permata organik .

Keindahan permata
Syarat utama untuk permata adalah harus tampak indah. Batu permata dapat
dikenal keindahannya dari berbagai sifat : kedalaman warna atau transparansi : pola warna, seperti yang terlihat dalam opal atau batu akik, intensitas kecemerlangan, atau pola cahaya di dalamnya, seperti yang terlihat dalam bintang safir atau mata kucing chrysoberyl . Agar tetap cantik maka dilakukan dengan menahan keausan dan melestarikan polishing atau finishing lainnya.
Batu permata semi berharga diolah menjadi gelang dan bros
 dari perak koleksi Dian Art



 Beberapa batu permata yang indah terlalu lembut atau rapuh untuk dipakai, dan sifatnya langka justru dipotong
lalu dibuat hanya untuk kolektor. Lebih dari 4000 mineral telah diidentifikasi, namun kurang dari 100 yang digunakan sebagai batu permata. Berdasarkan jumlah

Tuesday, December 24, 2013

Mengidentifikasi Mineral

Kita sering mendengar tentang mineral. Kata mineral yang paling sering disebutkan oleh masyarakat adalah air mineral. Para penggemar batu-batuan alam juga sering mendengar kandungan mineral dalam suatu batu.  Apa yang dimaksud dengan mineral? Bagaimana kita mengidentifikasi suatu zat dikatakan memiliki kandungan mineral? Untuk para penggemar batu-batuan kami memberi penjelasan dari apa yang ditulis oleh geologis ternama yaitu Ronald Louis Bonewitz, PhD. Berikut adalah keterangan dari beliau mengenai cara mengidentifikasi mineral di dalam batu-batuan.

Bahkan untuk para ahli, mengidentifikasi mineral seringkali tidak mudah. Tapi ada sifat fisik tertentu yang ditentukan oleh struktur kristal dan kimia komposisi mineral dapat membantu identifikasi tanpa membutuhkan penggunaan peralatan yang mahal. Beberapa sifat, seperti kekerasan dan kepadatan, dapat diukur secara obyektif sementara yang lain, seperti warna dan kilau, menuntut penilaian yang lebih subyektif. Mineral yang ditemukan sebagai kristal yang berbeda, terdapat paket tambahan properti yang digunakan untuk identifikasi.


1. Warna
Beberapa mineral memiliki karakteristik warna dan yang lainnya tidak. Biru terang azurite, kuning belerang, dan hijau perunggu memungkinkan identifikasi hampir instan. Di ujung lain dari skala, fluorit terjadi di hampir semua warna, sehingga hanya dapat diidentifikasi dengan mengamati dari sifat-sifatnya.
Warna mineral disebabkan oleh penyerapan atau refraksi cahaya dari panjang gelombang tertentu. Hal ini

Thursday, November 28, 2013

Tips Memilih Perca Batik Untuk Membuat Aksesoris

Saat ini tren batik masih terasa di industri fashion. Penggunaan perca batik untuk aksesoris seperti tas, kalung, sepatu, gelang, anting, dan berbagai jenis lainnya memiliki pasar yang cukup besar. Untuk perca batik yang akan digunakan untuk perhiasan membutuhkan tips dan trik tersendiri agar bahan yang digunakan tampak cantik. Beberapa saran untuk pemilihan perca batik yang akan digunakan untuk aksesoris adalah sebagai berikut :

Aneka motif perca batik
  1. Pilih batik dengan warna terang. Pemilihan warna terang lebih menarik dan memiliki peminat yang lebih tinggi dibandingkan warna-warna gelap.
  2. Pilih motif yang menarik dan potong dengan bagian yang tepat. Tujuannya agar motif aksesoris yang akan digunakan sama bagusnya dengan motif yang anda pilih. Pemilihan pemotongan di bagian yang salah menyebabkan keindahan motif batik menjadi tidak begitu tampak.

Wednesday, November 27, 2013

Pemanfaatan Batu-Batuan Sebagai Aksesoris Etnik dipadukan dengan Tembaga

Batu alam sejak zaman dahulu memiliki banyak fungsi. Pemanfaatan batu tidak hanya digunakan untuk bangunan-bangunan megah yang menjulang dari masa ke masa. Sejak manusia mengenal perhiasan untuk pertama kalinya, material yang digunakan semuanya berasal dari alam dan pengerjaannya disesuaikan dengan teknologi yang ada pada saat itu. Sesuai dengan perkembangan teknologi, desain pengerjaan juga terus mengalami perkembangan, termasuk pemanfaatan batu-batuan yang dipadukan dengan logam-logam agar tampak cantik. Kami memiliki inovasi bagi mereka yang menyukai model tersebut.



Pada saat ini muncul tren di masyarakat yang mengetahui bahwa perpaduan antara lilitan tembaga dengan batu-batuan tampak indah yang disebut dengan wire. Rangkaian wire ternyata tidak hanya diminati di Indonesia tetapi juga luar negeri. Contoh aneka rangkaian aksesoris wire dapat dilihat pada gambar..

Aneka cincin batu druzy dari lilitan kawat tembaga