Contoh manik batik Dian Art |
Selain menonjolkan gaya etnik, manik batik diterima masyarakat karena saat ini batik menjadi hal penting dalam dunia fashion nasional. Masyarakat Indonesia sudah mulai bangga memakai batik sebagai produk nasional. Ini menjadi peluang besar diterimanya aksesoris dengan motif batik dalam berbagai bentuk mulai dari dompet, tas, tas laptop, sandal, dan lain-lain. Dian Art juga menangkap ini sebagai peluang untuk menciptakan manik batik. Ada beberapa produk yang dikeluarkan dengan menggunakan manik batik antara lain anting, bros, kalung, dan gelang. Berkat produk tersebut, nama Dian Art mulai dikenal masyarakat karena keunikan produk aksesoris dari manik batik.
Untuk membuktikan bahwa produknya memang akan mempercantik penampilan, biasanya Dian, sapaan dari pemilik usaha Dian Art akan menggunakan hasil karyanya saat keluar rumah. Secara tidak langsung ini termasuk salah satu cara promosi yang efektif untuk digunakan. Mereka yang tertarik dengan produk Dian Art akan langsung memesan karena Dian dapat menunjukkan bahwa produknya dapat membuat wanita lebih percaya diri menggunakan aksesoris etnik termasuk dari perca batik.
Kalung perca batik Dian Art |
Bahan kain yang digunakan untuk merangkai batik tidak bisa sembarangan. Jika kain terlalu tebal, maka hasil rangkaian tidak akan terlihat cantik, sebaliknya jika kain tipis yang digunakan (cont : sutra) ini akan memudahkan proses membuat manik batik sebelum dirangkai menjadi untaian kalung atau aksesoris lainnya. Untuk memperkenalkan manik batik di kalangan masyarakat selain dijual di beberapa stand pusat perbelanjaan kota, Dian Art mengikuti berbagai pameran di nusantara. Hasilnya, Dian Art mendapatkan penghargaan Juara I Karya Cipta Adinugraha Kategori Perdagangan Kecil di Kota Surabaya pada tahun 2012.
No comments:
Post a Comment